
Pesantren Kilat Ramadhan Digelar di Rutan Kelas I Medan: Pembinaan Spiritual Intensif untuk Warga Binaan
Medan, dutchovenrestaurant.com – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Medan, di bawah Kanwil Ditjenpas Sumut, menyelenggarakan Pesantren Kilat Ramadhan 1446 H bagi warga binaannya. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keimanan dan spiritualitas warga binaan selama bulan suci Ramadhan. Acara pembukaan berlangsung pada Senin (10/3) di Aula Sahardjo Rutan Kelas I Medan.
Acara pembukaan Pesantren Kilat ini dihadiri langsung oleh Karutan Kelas I Medan, Andi Surya, beserta jajaran pejabat struktural, termasuk Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Ronny S, Kasubsi BHPT, Richwell, dan staf terkait.
Tema dan Pelaksanaan Pesantren Kilat
Pesantren Kilat kali ini mengusung tema “Mengenal dan memahami asmaul husna sebagai kekuatan dan inspirasi untuk membangun spiritual dan hati yang suci”. Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama tiga hari, hingga Rabu (12/3). Dalam laporannya, Kepala Subseksi Bimbingan Bantuan Hukum dan Penyuluhan Tahanan, Richwell, menjelaskan bahwa kegiatan Pesantren Kilat merupakan agenda rutin tahunan yang diikuti oleh 104 warga binaan muslim dari berbagai paviliun di Rutan I Medan.
Amanat Karutan Kelas I Medan: Manfaatkan Pembinaan untuk Menjadi Lebih Baik
Dalam amanatnya, Karutan Kelas I Medan, Andi Surya, menyampaikan motto dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan, yaitu Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat Untuk Masyarakat. Beliau menekankan pentingnya memanfaatkan program pembinaan yang ada di Rutan. “Manfaatkanlah semua pembinaan yang telah kalian dapatkan disini dan tunjukkan setelah kalian bebas dari sini kalian bisa menjadi orang yang bermanfaat, tunjukkan kalian sudah berubah menjadi yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Andi Surya juga mengajak seluruh warga binaan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadhan. “Di momen ini juga saya ingin meminta tolong kepada semua warga binaan yang mengikuti kegiatan ini tetap menjaga keamanan dan ketertiban sebagai bentuk komitmen kita bersama agar keadaan rutan nyaman dan kondusif selama bulan Ramadhan dan terus menerus,” tambahnya.
Pembinaan Humanis dan Kesungguhan dalam Mengikuti Pesantren Kilat
Karutan juga berpesan kepada petugas untuk memberikan bimbingan secara humanis selama pesantren kilat. “Saya juga meminta tolong kepada petugas untuk senantiasa humanis dalam melakukan pembimbingan atau pembinaan selama pesantren kilat ini, Ajari warga binaan kita ini agar mereka bisa memahami arti bulan suci Ramadhan. Dan untuk warga binaan yang mengikuti pesantren kilat, ikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sehingga kegiatan ini dapat berlanjut terus dan tidak berakhir sampai disini saja,” tegasnya.
Setelah acara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan tanda peserta dan penyampaian materi kepada seluruh peserta Pesantren Kilat. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi perubahan perilaku dan peningkatan spiritualitas warga binaan Rutan Kelas I Medan. Kunjungi halaman utama website kami untuk informasi menarik lainnya.